Bilangan
13:30-31 “Kemudian Kaleb mencoba menenteramkan hati bangsa itu di hadapan Musa,
katanya: ‘Tidak! Kita akan maju dan menduduki negeri itu, sebab kita pasti akan
mengalahkannya!’ Tetapi orang-orang yang pergi ke sana bersama-sama dengan dia
berkata: ‘Kita tidak dapat maju menyerang bangsa itu, karena mereka lebih kuat
dari pada kita.’”
Ketika
dua belas pengintai kembali dari mengamati tanah perjanjian, mereka berkata,
“Kita tidak akan sanggup melawan orang-orang disana, karena mereka lebih kuat
daripada kita.”
Laporan itu yang mereka bawa kembali — setidaknya sepuluh dari mereka berkata demikian.
Laporan itu yang mereka bawa kembali — setidaknya sepuluh dari mereka berkata demikian.
Dua
lainnya, Yosua dan Kaleb, mengatakan ini, “Hanya, janganlah memberontak kepada
TUHAN, dan janganlah takut kepada bangsa negeri itu, sebab mereka akan kita
telan habis. Yang melindungi mereka sudah meninggalkan mereka, sedang TUHAN
menyertai kita; janganlah takut kepada mereka.” (Bilangan 14:9).
Mereka
semua melihat hal yang sama di tanah Kanaan, melihat kesulitan dan kemustahilan,
tetapi hanya Yosua dan Kaleb memilih untuk setuju dan sejalan dengan Tuhan.
Sebelumnya Tuhan mengatakan kepada mereka bahwa Dia akan memberi mereka
kemenangan dan mereka akan mampu mengusir penduduk negeri itu.
Sepuluh
pengintai (bersama dengan seluruh Israel) mati tanpa pernah memiliki apa yang
telah dijanjikan Tuhan pada mereka.
Hanya dua orang dari generasi tersebut yang masuk ke Kanaan dan mengambil alih tanah perjanjian.
Saya
pikir Anda bisa menebak siapa mereka — Yosua dan Kaleb. Hanya dua orang yang
setuju dengan deklarasi Allah.
Periksa
apa yang telah Anda katakan. Apakah kata-kata Anda setuju dan sejalan dengan
firman Tuhan atau tidak?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar