Sadis! Hanya karena bayinya terus
menangis, pria ini tega membunuh anak kandungnya itu. Atas perbuatannya, pria
Inggris berumur 27 tahun tersebut hari ini dijatuhi hukuman penjara 9 tahun
oleh pengadilan Inggris.
Dalam peristiwa itu, Nathan Allen meninju keras perut bayinya, Fletcher yang terbaring di boks bayi. Bayi laki-laki berumur 14 bulan itu pun tewas akibat pendarahan bagian dalam dan ginjal yang rusak.
Oleh pengadilan Old Bailey, seperti dilansir harian Inggris, Daily Mail, Kamis (8/12/2011), Allen dinyatakan bersalah atas dakwaan pembunuhan secara tidak disengaja.
Dalam peristiwa yang terjadi Januari lalu itu, Allen hanya berdua saja bersama putra kandungnya itu sementara pasangannya, Danielle Hands (19) sedang pergi ke rumah keluarganya. Saat itu, Hands baru meninggalkan rumah selama kurang dari 30 menit, ketika tiba-tiba Fletcher menangis kencang.
Meski telah dibujuk Allen, namun bayi itu terus menangis, yang kemudian diketahui bahwa saat itu dia sedang mengalami ruam popok. Allen pun melayangkan tinju kerasnya sebanyak dua kali ke perut bayinya itu.
"Saya memukul dia dua kali di perut. Saya tidak tahu harus bagaimana lagi," tutur Allen di persidangan.
Ayah muda itu mengaku menyesal atas perbuatannya. "Saya menyesal atas apa yang telah saya lakukan," katanya seraya menuturkan bahwa saat itu dirinya frustrasi melihat bayinya terus menangis. "Saya belum pernah melihat dia menangis seperti itu," kata Allen.
Atas perbuatannya, hakim hari ini menjatuhkan hukuman penjara 9 tahun. "Reaksi Anda agresif dan ekstrem. Anda akan menanggung perbuatan Anda seumur hidup," cetus Hakim Brian Barker dalam pembacaan vonis.
sumber:detiknews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar