Sejarah Jaringan Digital Pelayanan Terpadu (ISDN)

tahun sebelum kedatangan ISDN, analogi asli jasa telekomunikasi, juga dikenal sebagai sistem telepon biasa lama (POTS) adalah satu-satunya sumber telekomunikasi di dunia. POTS awalnya acronymic untuk sistem Kantor Pos layanan telepon /, namun berubah ketika kantor pos berhenti menawarkan layanan telepon. POTS sebagian besar terdiri dari kabel tembaga yang menghubungkan pelanggan ke rumah pada saklar kantor pusat. Bentuk telekomunikasi memiliki batas-batasnya. Panggilan jarak jauh harus disalurkan melalui operator telepon, dan yang membuat mereka sangat tidak bisa diandalkan dan memakan waktu. Ada juga pertanyaan tentang kesimpulan statis dikenal sebagai garis kebisingan yang mengganggu komunikasi.
Pada tahun 1960, industri telekomunikasi mulai bekerja pada sistem pengubah analog mereka untuk paket transmisi yang "digital beralih data digital. PBB International Telephone and Telegraph Consultative Committee (CCITT, akronim bahasa Prancis), sekarang dikenal sebagai International Telecommunications Union (ITU-T) secara aktif mendorong dan mendorong penelitian untuk Integrated Services Digital Network (ISDN), mulai gerakan untuk merekomendasikan dan menyediakan standar untuk internasional digitalisasi layanan telekomunikasi. Diluncurkan pada tahun 1984.

Dua utama AS jaringan, Northern Telekomunikasi dan AT & T mengambil langkah pertama menuju implementasi ISDN, tapi itu tidak beroperasi dengan peralatan yang ada dan perangkat lunak yang tersedia untuk jaringan telekomunikasi, hal ini menyebabkan hambatan bagi dunia ISDN. Pada tahun 1990, upaya World Wide, National ISDN 1 (NI-1) dibuat sesuai dengan peralatan milik yang ada untuk layanan telekomunikasi, sehingga orang tidak harus beralih merek atau membeli perangkat lunak untuk jaringan. Ini set standar dan prosedur untuk teknologi telekomunikasi masa depan digital yang akan menguntungkan semua orang.
ISDN menghasilkan kualitas yang lebih baik dari akses suara dan Internet untuk koneksi switch paket. Dengan ISDN, suara dan data akan ditransfer ke pembawa saluran saluran B) dengan bandwidth 64 kb / s, kadang-kadang 56 kb / s, dibandingkan dengan saluran telepon yang membawa 52 kb / s.Podatkovni saluran (kanal D) digunakan untuk mengelola layanan jaringan dan sinyal di dalam gedung, memutus koneksi dan transmisi data melalui deposito saluran. Ini membawa bandwidth 16 kb / s atau 64 kb / s
Ada dua layanan ISDN. Hal ini dikenal sebagai BRI dan kapan. BRI - Basic Rate Interface terdiri dari dua saluran pembawa 64 kb / s dan satu 16 kb / s data saluran, total 144 kb / s, seperti namanya, BRI biasanya memiliki bandwidth yang cukup untuk pengguna individu. PRI - antarmuka tingkat primer digunakan untuk pelanggan yang membutuhkan bandwidth yang lebih besar. Hal ini biasanya terdiri dari 23 64 kb / s kanal B dan satu 64 kb / s kanal D, dengan total 1536 Mb / s Kadang-kadang, layanan PRI dapat memiliki kanal B 30 dan satu kanal D untuk total 1984 Kb / s
.
Untuk saat ini, masa depan terletak ISDN Broadband ISDN (BISDN). Ini mencakup data, suara dan video semua pada saat yang sama menggunakan saluran telepon serat optik yang dapat menangani kecepatan data 155 Mb / s ke 622 Mb / s dan seterusnya. Ini adalah topik utama untuk penelitian dan pengembangan.