Atasi dan Singkirkan Kemarahan Anda Sekarang!



Efesus 4:26b “janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu”

Saya percaya ayat hari ini harus dipahami secara harfiah.

Bila Anda pergi tidur di malam hari, pastikan Anda memiliki kesadaran sepenuhnya dan tidak ada ketidakharmonisan.

Mengapa?
Tuhan tahu bagaimana kemarahan berbahaya dan destruktif untuk tubuh kita.
Jika kemarahan masuk ke dalam diri Anda, maka kemarahan itu akan mulai memakan Anda.
Pernahkah Anda mendengar orang mengatakan, “Kemarahan itu benar-benar membakar aku!”
Mereka berbicara kebenaran.

Sesungguhnya kemarahan dapat melakukan hal itu pada Anda.

Para ilmuwan telah membuktikan bahwa ketika seseorang marah, terjadi perubahan biokimia yang pasti dalam tubuh mereka.

Bila Anda marah, itu menyerang kelenjar adrenalin dan berpengaruh pada semua bagian dalam tubuh Anda.

Telapak tangan mulai berkeringat, temperatur tubuh Anda naik, gula darah Anda meningkat, denyut jantung Anda bertambah kencang, Anda gugup, Anda seperti mengalami keracunan.
Semua ini terpendam di dalam Anda dan Tuhan berkata, “Jangan menyimpan semua itu dalam hidup kamu dan kemudian mencoba untuk pergi tidur dengan kemarahan itu. Kemarahan itu akan memakan kamu.”

Tuhan menjelaskan hal ini untuk kebaikan Anda sendiri.

Bila Anda berpegang pada kemarahan Anda, kemarahan itu memiliki efek yang merusak pada kesehatan Anda.

Anda tidak bisa tidur.

Anda mengalami tekanan darah tinggi.

Anda mengalami depresi – Anda bisa mendapatkan semua jenis penyakit yang berbeda.
Kemarahan berbahaya bagi kehidupan kita.

Kemarahan berbahaya bagi kita secara fisik.
Kemarahan berbahaya bagi kita secara sosial – merusak hubungan, hal ini dapat menghancurkan rumah tangga.

Kemarahan berbahaya bagi kita secara rohani – hal ini mempengaruhi hubungan kita dengan Tuhan.

Itulah yang Paulus katakan dalam
Efesus 4:27, “dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis.”
Ketika Anda marah, atasi kemarahan Anda segera, sehingga iblis tidak mendapatkan pijakan dalam hidup Anda.

Kita harus mengatasi amarah kita segera dan tidak membiarkan rasa marah menjadi racun yang dapat membayakan hidup kita.


(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar: